Jumat, 14 Juli 2023

Berburu Harta Karun Ala Anak Rantau di Amerika (Summer Hunting Seasons)

Liburan semester merupakan waktu yang sangat ditunggu-tunggu oleh para mahasiswa pada umumnya, termasuk aku sebagai mahasiswa rantau di Amerika. Selain merupakan kesempatan untuk beristirahat dan menjauhkan diri sejenak dari berbagai beban perkuliahan, liburan semester juga seringkali dimanfaatkan untuk berkunjung ke berbagai spot dan event menarik di dalam maupun luar kota, termasuk mengunjungi berbagai state lainnya di Amerika Serikat.

Summer term di US merupakan masa libur panjang bagi aku. Karena gak mengambil kelas apapun di term ini, otomatis waktu liburku pada periode ini menjadi semakin panjang, dimulai dengan berakhirnya spring term (pertengahan bulan Mei) hingga awal autumn term (pertengahan bulan Agustus).

Summer term pertamaku di US dihabiskan dengan berlibur ke New York, dan Boston, serta berburu harta karun seru bersama teman-teman Indonesia lainnya😁 Untuk perburuan ini sendiri, kita bahkan sampe punya grup Whatssapp yang diberi nama Scavanger Hunt, dan dikhususkan untuk memudahkan koordinasi selama masa perburuan harta karun😆

Seperti apa sich harta karunnya? 


Nah itu dia beberapa contoh harta karun hasil perburuan aku selama masa liburan ini. 😁Gak perlu keluar duit lagikan untuk memenuhi apartemen kita dengan berbagai furnitute kelengkapan hidup di negeri orang.

Di Amerika secara umum, bulan Juni & Juli biasanya menjadi akhir periode leasing apartemennya para mahasiswa. Biasanya pada periode tersebut, banyak mahasiswa yang meninggalkan apartemennya dikarenakan sudah lulus kuliah, ataupun karena memutuskan untuk pindah ke apartemen yang lain. Di kompleks apartemenku sendiri, University Village (UV), bulan Juli merupakan puncak pengosongan apartemen secara besar-besaran. Para residents yang tidak lagi melanjutkan leasing apartemennya, akan diminta mengosongkan dan membersihkan apartemennya agar tidak dikenai denda. Biasanya, para mahasiswa yang berasal dari negara lain, state ataupun kota lainnya, lebih memilih untuk membuang ataupun meninggalkan berbagai furniture mereka di berbagai tempat sampah yang ada di seputaran kompleks apartemen UV. Secara umum, barang-barang yang ditinggalkan masih tergolong layak pakai, dan ini menjadi kesempatan besar buat kami para anak rantau untuk mengumpulkan, mengganti, dan melengkapi apartemen kami dengan berbagai furniture/ barang dengan kualitas yang lebih baik. Aku sendiri selama tinggal di Columbus, Ohio, bisa dibilang gak pernah mengeluarkan duit untuk memenuhi berbagai kebutuhan furniture di apartemenku. Semuanya hasil berburu😂 Buat kalian yang akan merantau dan melanjutkan studi di Ohio State University, Columbus, bisa mencoba trik ini nantinya, jika memang ingin berhemat. Gak perlu terburu-buru menghabiskan duit untuk membeli berbagai furniture, karena di Columbus, banyak banget cara cerdas untuk melengkapi kebutuhan apartemen kita dengan biaya yang sangat rendah, bahkan gratis.



                  


O ya, sebagai tambahan. Jika memang teman-teman belum siap ataupun gak kuat mental buat ngubek-ngubek tempat sampah, cara lainnya untuk mendapatkan furniture dengan harga yang murah ataupun gratis adalah dengan mengunjungi thrift stores, ataupun toko barang murah seperti dollar tree (semua item rata-ratanya seharga $1), ataupun bergabung ke grup facebook Freecycle Columbus (banyak barang yang didonasikan/ diberikan gratis di sini).









Kamis, 13 Juli 2023

Hemat Biaya Belanja Bulanan (Save on groceries) Ala Mahasiswa Indonesia at The Ohio State University

Emang bisa belanja groceries bulanan $0 di Columbus? 

Untuk aku pribadi jawabannya, yes bisa. Dengan memanfaatkan berbagai food pantry yang tersedia di kota Columbus, aku udah buktiin sendiri kalo ternyata kita bisa menghemat biaya belanja berbagai produk groceries tiap bulannya, bahkan sampai $0.

Di main kampus Ohio State University (OSU) sendiri terdapat dua buah food pantry yang beroperasi setiap hari kerja, dari senin sampai jumad. Salah satunya terdapat pada gedung Lincoln Tower, yang tepat berada di samping Ohio stadium. Food pantry ini menjadi salah satu sumber groceries rutin yang aku manfaatin sejak pertama kali menjalani hidup sebagai anak rantau di Columbus, USA. 

Food pantry milik kampus ini dikenal juga dengan nama Buckeye Food Alliance, yang menyediakan berbagai jenis bahan makanan seperti daging, ikan, telur, sayuran, buah-buahan, beras, kacang-kacangan, terigu, bumbu-bumbu dapur, roti & cakes, ice cream, minyak goreng, susu, minuman kaleng, maupun berbagai jenis produk makanan kaleng lainnya. Pantry ini juga sering kali menyediakan berbagai jenis produk perawatan seperti handbody, minyak rambut, tampon, pad, deodoran, sikat gigi maupun kebutuhan kamar mandi dan mencuci seperti sabun mandi, sampo, conditioner, pasta gigi, tisu toilet, dan detergen. Sebagai mahasiswa OSU, aku sendiri secara rutin tiap minggunya, bahkan terkadang dua kali seminggu mengunjungi pantry ini, biar gak perlu lagi ngunjungin grocery stores😁

Selain mengunjungi food pantry milik kampus, aku dan beberapa teman Indonesia lainnya secara rutin mengunjungi beberapa pantry kota tiap minggunya. Pantry-pantry tersebut letaknya tidak terlalu jauh satu sama lain, sehingga semuanya seringkali bisa dikunjungi dalam satu hari yang sama. Produk groceries yang tersediapun beragam dan dapat diakses secara gratis oleh seluruh warga Columbus, yang dibuktikan dengan bukti identitas diri berupa state ID maupun passport. As long as, kita rajin berkunjung ke berbagai food pantry tersebut, pengeluaran bulananpun bisa dikurangi. Buat kalian yang berencana studi ke OSU, bisa dicoba trik ini nantinya.


Pilihan Tempat Tinggal Yang Affordable Buat Students di Seputaran Kampus OSU, Columbus

Hallo sahabat blogger semuanya, pada kesempatan kali ini, aku mau share tentang apartemenku saat menjalani kehidupan sebagai seorang pelajar di The Ohio State University, Columbus.

Saat di Columbus, aku tinggal di sebuah kompleks apartemen yang namanya University Village (UV). Kompleks apartemen ini didominasi oleh mahasiswa internasional yang berasal dari berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia. Bahkan, cukup banyak mahasiswa Indonesia yang memilih UV sebagai tempat tinggal karena lingkungannya yang aman & nyaman, dengan harga yang terjangkau, ketersediaan berbagai fasilitas pendukung seperty gym, kolam renang, study rooms yang telah dilengkapi komputer & printer, mesin kopi otomatis, shuttle buses & recreational centre buat para residentsnya. Selain itu, UV juga menyediakan layanan maintenance service, dan selalu punya berbagai program yang menarik buat para penghuninya setiap bulannya. Dan yang paling penting adalah sebagai resident UV, kita diberikan free access buat semua fasilitas & layanan tersebut.

Satu lagi alasan aku memilih UV sebagai tempat hunian di Columbus adalah letaknya yang strategis. Tidak jauh dari kampus, sangat dekat dengan masjid dan sebuah international market yang menyediakan daging halal, serta terdapat cukup banyak food vendor di seputaran kompleks UV.

Di University Village, aku memilih apartemen dengan 3 kamar tidur, yang mana merupakan a shared apartemen dengan dua orang roommates lainnya. Selama kurang lebih dua tahun tinggal di UV, aku berbagi apartemen dengan roommates yang berasal dari Afghanistan, Turqi, Amerika Serikat, Maroko, dan pernah juga dengan sesama orang Indonesia. Hidup bersama dalam sebuah apartemen dengan orang-orang yang tidak hanya berbeda culture, tapi juga karakter, tentunya ada begitu banyak cerita, sisi baik dan buruknya, yang tentunya dapat dijadikan sebagai pelajaran hidup yang berharga😁

Buat kalian yang berkesempatan melanjutkan studi ke OSU, university village ini bisa dijadikan salah satu opsi pilihan hunian selama di Columbus.




University Village apartment saat lagi musim salju

Gak usah khawatir dengan salju tebalnya, karena kita sebagai resident gak perlu repot-repot membersihkan tumpukan saljunya. Selalu ada petugas yang dihired sama UV untuk ngebersihin akses jalan yang bersalju di komplek apartemen UV😀



Recreational centre buat residents UV


Berburu Harta Karun Ala Anak Rantau di Amerika (Summer Hunting Seasons)

Liburan semester merupakan waktu yang sangat ditunggu-tunggu oleh para mahasiswa pada umumnya, termasuk aku sebagai mahasiswa rantau di Amer...